Graffiti bukan cuma satu macam. Ada banyak macamnya, namun pada dasarnya, jenis-jenis graffiti bisadibagi menjadi 3 bentuk di bawah ini.


1. Graffiti tagging

Gaya graffiti jenis ini lahir di Philadelphia di tahun 60an. Dipelopori oleh Cornbread dan Cool Earl. Karena hanya tagging, biasanya graffiti jenis ini cuma berupa semacam tanda tangan graffiti artist di tempat-tempat di seluruh kota. Salah seorang yang paling dikenal adalah TAKI 183, seorang graffiti artis dari New York yang menandai seluruh kota New York. Setelah profilnya masuk media, banyak anak muda New York mengikuti gaya graffitinya.

2. Bombing
Dalam dunia graffiti, “bombing” sering dianggap sebagai kegiatan vandalisme, karena biasanya bomber (sebutan untuk orang yang melakukan bombing) meletakkan tandanya di tempat-tempat milik orang lain (tanpa ijin tentunya). Bentuk bombing bisa bermacam-macam, namun semuanya terjadi secara ilegal.

3. Graffiti berdasar tempat
Tempat pertama yang biasa menjadi sasaran para graffiti artist adalah di subway, terutama di daerah New York. Nama untuk graffiti yang dilakukan di subway beda-beda, mulai dari panel piece (yang digambarkan di bagian bawah jendela kereta dari pintu ke pintu), coverall (di semua bagian termasuk jendela) sampai whole trains (kesemua kereta 8-10 gerbong).

Baca juga: